UIE Explorer “Meningkatkan Pemahaman Masyarakat Kelurahan Nelayan Indah Terhadap Pentingnya Ekonomi Islam”
KSEI
UIE UINSU melaksanakan kegiatan UIE Explorer (Pengabdian Masyarakat) selama 3
hari mulai tanggal 9 Desember – 11 Desember 2021 di Kelurahan Nelayan Indah
Kecamatan Medan Labuhan dengan tema “Meningkatkan
Pemahaman Masyarakat Kelurahan Nelayan Indah Terhadap Pentingnya Ekonomi Islam”.
Pengabdian masyarakat ini diikuti oleh 28 orang peserta.
Acara
pembukaan PEMA tersebut dilaksanakan satu hari sebelum kegiatan dimulai yaitu
pada Rabu 8 Desember 2021 di Kantor Lurah Nelayan Indah yang dihadiri oleh Ibu
popi Handayani S. Sos selaku kepala seksi pembangunan yang mewakili kepala
lurah yaitu Bapak Farandhy E. Siregar, S.STP, M.Si. Kegiatan hari pertama pada Kamis 9 Desember
2021 adalah melakukan simulasi mengenai bencana alam oleh Dinas Sosial dikantor
lurah dan yang dihadiri oleh peserta PEMA dan masyarakat sekitar. Kemudian
dilanjutkan dengan sosialisasi UMKM kepada masyarakat dengan melakukan kegiatan
wawancara dengan pelaku UMKM. Serta kegiatan pembacaan yasin bersama dengan
remaja masjid Al-Muhajirin pada malam Jumat.
Kegiatan hari kedua pada Jumat 10 Desember 2021 adalah melakukan sosialisasi mengenai “Pentingnya Menabung” di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 10 Nelayan Indah. Para siswa terlihat antusias dan bersemangat selama sosialisasi berlangsung dan kegiatan ini juga didukung penuh oleh para staf pengajar MIN 10 tersebut. Kegiatan selanjutnya yaitu acara santunan anak yatim, wawancara dengan para pelaku usaha industri, dan dilanjutkan dengan Sosialisasi Pemberdayaan Ekonomi Masjid kepada masyarakat dengan tema “Mengembangkan Potensi Masjid Sebagai Pusat Pemberdayaan Ekonomi Umat” dengan mendatangkan pemateri yaitu Dr. (C) Ahmad Riyansyah, ME selaku ketua LAZ WASHAL, kegiatan ini dilaksanakan di Masjid Al-Muhajirin, Lk.1 Nelayan Indah. Dalam materinya ketua LAZ WASHAL tersebut menyampaikan kepada masyarakat tentang pembangunan ekonomi desa yang dimulai dari masjid dengan menegakkan kesucian harta melalui zakat mal. Selanjutnya para peserta PEMA membagikan makanan secara gratis kepada masyarakat sekitar, kegiatan ini merupakan kerjasama yang dilakukan oleh KSEI UIE dengan Q’Top Fried Chicken. Kemudian ba’da Maghrib diadakan kegiatan mengajar mengaji kepada anak-anak di Nelayan Indah.
Sabtu
11 Desember 2021 peserta PEMA turut berkunjung kerumah warga yang sedang
berduka, kemudian para peserta PEMA melakukan kunjungan ketempat pelelangan ikan
di Gabion bersama dengan pak Wahid salah satu pemilik home industry. Dan pada 17 Desember 2021 penutupan pema yang
dilaksanakan dengan penyerahan cenderamata kepada Bapak Farandhy E. Siregar,
S.STP, M.Si selaku Kepala Lurah dilaksanakan di Kantor Lurah Nelayan Indah.
“Menurut saya PEMA dengan tema “Meningkatkan Pemahaman Masyarakat Desa Nelayan Indah Terhadap Pentingnya Ekonomi Islam” yang dilaksanakan pada tanggal 9 sampai 11 Desember 2021 itu cukup bagus mengingat PEMA tersebut adalah PEMA pertama yang dilaksanakan setelah vakum beberapa tahun lalu. Walaupun hanya dilaksanakan selama 3 hari, namun segala kegiatan yang telah direncakan berjalan sesuai dengan harapan kecuali dihari terakhir dikarenakan ada kemalangan didaerah sekitar. Segala jenis kegiatan sosial dan pengumpulan informasi yang diperlukan sudah didapatkan dengan maksimal, sehingga dapat menjadi bekal bagi adik-adik yang akan melaksanakan PEMA dimasa yang akan datang. Harapan saya PEMA dapat dilaksanakan secara berkelanjutan di Kelurahan Nelayan Indah sebagai Desa binaan KSEI UIE ditahun-tahun mendatang. Saya juga berharap untuk PEMA mendatang pelaksanaannya bisa minimal 1 minggu lebih lama daripada PEMA tahun 2021, jumlah peserta dari KSEI UIE baik pengurus, staf magang dan anggota lebih banyak dan lebih antusias mengikuti PEMA tersebut karena pengabdian masyarakat merupakan salah satu dari pilar Tri Dharma perguruan tinggi, selain itu saya harapkan PEMA di tahun mendatang dapat melibatkan lebih banyak lembaga dan organisasi besar dalam rangkaian acara dan kegiatannya agar semua pihak dapat secara aktif berpartisipasi dalam pengabdian tersebut, demi mewujudkan masyarakat yang cerdas berekonomi terutama dalam Ekonomi Syariah” ujar Adriansyah selaku demisioner ketua PEMA 2021.
“Kegiatan pengabdian masyarakat
yang dilakukan oleh kementrian luar negeri merupakan sebuah program kerja yang
sangat bagus dan patut untuk dipertahankan, banyak esensi-esensi yang nantinya
bisa kita dapatkan ketika terjun langsung door to door kepada masyarakat
sekitar, apalagi ditambah wawasan desa Nelayan ini merupakan kawasan yang
sangat cocok untuk kita lebih menyebarluaskan dakwah mengenai ekonomi Islam.
Tapi sangat disayangkan kegiatan ini hanya berlangsung 3 hari, ingin rasanya
lebih lama belajar, berdakwah serta mengabdi kepada masyarakat sekitar desa
Nelayan Indah, namun dana yang dimiliki tidak mencukupi untuk melakukan
kegiatan lebih lama lagi, maka dari itu perlunya kerjasama dengan stakeholder
ataupun sebuah lembaga yang mampu mendanai kegiatan pengabdian masyarakat
terkhusus dalam bidang pemberdayaan
ekonomi masyarakat yang berbasis Syariah. Saya selaku demisioner KSEI UIE 2021-2022
sangat mengapresiasi kegiatan ini dan sangat berharap kegiatan ini akan terus
berlanjut sampai masyarakat didesa Nelayan Indah dapat memahami bagaimana dan
apa itu perekonomian yang bebas dari keharaman”
ujar Ghafar Abdillah selaku demisioner Wakil Presiden KSEI UIE UIN SU.
Reporter
Sri Rahmawati Isnaini Ginting
Komentar
Posting Komentar