UIE Responsibilty : Pembagian Masker Kepada Masyarakat Medan


AKU, MASKER, DAN KABUT ASAP 

Kabut asap sudah menjadi bencana nasional sejak terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang besar mulai tahun 1997/1998. Bahkan saat ini bencana kabut asap di beberapa wilayah Indonesia masih terus berlangsung, termasuk Kota Medan. Asap dari kebakaran hutan dan lahan berdampak pada semua sektor kehidupan masyarakat, seperti berpengaruh pada kesehatan masyarakat diantaranya adalah penyakit ISPA, penurunan kualitas udara karena polusi asap, dan terganggunya aktifitas masyarakat.

Karena peristiwa tersebut, Kelompok Studi Ekonomi Islam Universal Islamic Economics UIN Sumatera Utara (KSEI UIE UINSU) bergerak untuk melakukan social responsibility dengan membagikan sebanyak 250 masker pada hari Kamis, 25 September 2019 di Jalan Putri Hijau, Kota Medan, Sumatera Utara.

Kegiatan tersebut dipipimpin langsung oleh Presiden KSEI UIE UINSU , “Ridho Fikri Almi” dan dilakukan bersama 12 kader lainnya. Sebelum melakukan pembagian masker, tentunya abangda Ridho meminta izin terlebih dahulu kepada bapak Kepolisian yang saat itu sedang bertugas mengatur lalu lintas.

Masker tidak hanya dibagikan kepada pengendara yang melintas namun juga pejalan kaki yang berada di sekitar jalan. Aksi ini sebagai bentuk kepedulian kader UIE kepada kesehatan warga, karena saat ini Kota Medan sedang dilanda kabut asap. 

Selama turun di jalanan warga sangat antusias bahkan banyak juga yang langsung memintanya. Namun masih banyak juga warga yang tidak memakai masker. Hal tersebut membuktikan bahwa masih kurangnya kesadaran warga terhadap kesehatannya sendiri. Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap agar seluruh warga untuk lebih peduli terhadap kesehatannya. Salah satunya dengan menggunakan masker ketika berada diluar ruangan. 

Reporter
Dwi Rahma
Akuntansi Syariah VG

Komentar

Postingan Populer